Rabu, 25 September 2013

proposal


PROPOSAL
PROGRAM PENGEMBANGAN/PEMBANGUNAN




PONDOK PESANTREN DARUL QUR’AN
SUROTRUNAN ALIAN KEBUMEN
TAHUN 2013  


المعهد الاسلامي السلفي دارالقرأن
PONDOK PESANTREN DARUL QUR’AN
RT.01 RW. III SUROTRUNAN ALIAN KEBUMEN Telp. 085 291 275 298



Nomor    : 23/PPDQ/IV/2013                                                   Yth. Muslimin / Muslimat
Lamp      : 1 ( satu ) bendel                                                     di Jawa Barat
Perihal : Permohonan Amal Jariyah                        
                                                                           
                                     


السلام عليكم ورحمة الله وبركته

            Salam sejahtera kami haturkan,semoga bapak ada dalam lindungan Allah SWT.Amin.
Selanjutnya kami panitia pembangunan dan pembelian lahan baru Pondok Pesantren Darul Qur’an sedang melakukan pembangunan gedung asrama santri dan gedung madrasah diniyah pada pesantren kami sebanyak 1 ruang asrama, 3 ruang madin, dan pembelian lahan seluas 250 m2 dengan alokasi dana sebesar Rp. 430.000.000,- (empat ratus tiga puluh juta rupiah) mengingat besarnya biaya tersebut diatas yang harus kami tanggulangi, maka dengan ini kami mohon bantuan bapak untuk mensukseskan program tersebut diatas,
Demikian permohonan bantuan dana ini kami buat, semoga amal baik kita semua mendapat ridho-Nya dan senantiasa mendapat balasan dari Allah SWT.


والسلام عليكم ورحمة الله وبركته
Surotrunan, 1 Mei 2013
Sekretaris


Henri Rifaldi Honiun
WidiKetua



Widi Hardiyanto, S.Pd.
Mengetahui
Kepala Desa Surotrunan

Khanifudin
Pengasuh

K. Ahmad Fauzan Al Hafidz





PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pondok Pesantren Darul Qur’an  adalah sebuah lembaga pendidikan Islam pencetak generasi Tahfidzul Qur’an yang terletak di Desa Surotrunan, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen, Propinsi Jawa Tengah pada tahun 2002, didirikan sebagai langkah kongkret serta wujud keimanan kepada ayat Allah : “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan” (QS Al Maidah 5 : 35)
Pondok Pesantren Darul Qur’an  yang dipimpin oleh Ustadz Ahmad Fauzan Al Hafidz, dimana beliau adalah Alumni  pondok pesantren An-Nur, Ngrukem, Yogyakarta memfokuskan tujuan kegiatan pada bidang Hafalan Al Qur’an, Madrasah Diniyah, dakwah, dan Majlis Ta’lim. Di bidang dakwah, majelis ta’lim Darul Qur’an menyelenggarakan pengajian rutin setiap Jum’at malam ba’da Maghrib dan beberapa waktu baik lainnya yang mana semua kegiatan itu dilaksanakan di Pondok Pesantren Darul Qur’an Surotrunan. Bukan hanya itu, dalam mengikuti perkembangan teknologi, Darul Qur’an juga ikut andil dalam dakwah digital dalam bentuk Blog yang dapat diakses pada alamat ppdqalian.blogspot.com.
Di bidang pendidikan, Pondok Pesantren Darul Qur’an  menerapkan tujuan pembelajaran bagi anak kurang mampu, anak yatim dan muallaf untuk belajar ilmu agama serta mendalami sunnah-sunnah Rasulullah SAW untuk bekal hidup layak di dunia, berakhlak dan beramal sholeh untuk tujuan di akhirat. Pembinaan ini dilakukan melalui beberapa kategori diantaranya pengamalan akhlak, adab dan perilaku Rasulullah SAW, tahfiz qur’an, Alhadist, manaqib salafussholihin, Pembacaan maulid, Al Barzanji dan Seni Musik Islami Hadroh yang diberi nama Group Hadroh Tolabussyafa’ah. Seluruh Kegiatan pembinaan ini, dirangkum dalam wadah dakwah Islam dengan menciptakan Lembaga Pendidikan Islam berakidah ahlussunnah wal jama’ah.
Dalam upaya menciptakan kader islami, Pondok Pesantren Darul Qur’an memberikan materi kepada santri yang meliputi takhasus Al Qur'an, Tahfidz Al Qur'an, Kajian Tafsir Al Qur'an, Kajian Hadist, Kajian Fikih dan Bahasa Arab. Sedangkan pembelajaran Pondok Pesantren ini adalah menggunakan sistematika Al Qur’an dan hadits. Menjadikan Al Qur’an dan sunnah rasul hidup berjalan seiring dengan aktivitas kehidupan sehari-hari, Al Qur’an adalah petunjuk tuntunan hidup yang di dalamnya mengandung hukum-hukum yang mengikat dan wajib untuk ditegakkan. Cara penerapan dan penyebar-luasannya mengikuti teladan dari Nabiyullah Muhammad SAW. Santri dididik untuk memahami dan menerapkan Al Qur’an dan hadist dalam hidup kesehariannya, serta menyebarluaskannya.
Metode pembelajaran yang diterapkan pada Pesantren Darul Qur’an lebih ditekankan pada Adab serta sikap yang tercermin pada sosok Rasulullah dimana alqur’an dan Assunnah menjadi landasan dalam berfikir, berdzikir, serta tidak terlepas dalam aktifitas dan kreatifitas islami. Dalam kedudukannya sebagai lembaga pendidikan Islam, Pondok Pesantren Darul Qur’an  telah berhasil mencetak Hafidz yang diharapkan dapat menjadi generasi penerus .
Keberadaan Pondok Pesantren Darul Qur’an  telah dirasakan kemanfaatannya di tengah masyarakat, khususnya masyarakat sekitar. Upaya membantu tercapainya tujuan pendidikan kader islam ditengah masyarakat yang kurang mampu, maka dalam hal pendaftaran santri, Pondok Pesantren Darul Qur’an  tidak memungut biaya masuk (gratis) dan bahkan santri mendapat fasilitas makan dan kebutuhan lainnya yang semuanya tanpa dipungut biaya sedikitpun (gratis). Syarat masuk ke Pondok Pesantren ini adalah mempunyai Surat Izin dari Orangtua / Wali santri, bersedia bersungguh-sungguh dalam belajar/mengaji dan berkeinginan kuat untuk menjadi hamba Allah yang sholeh. Jika syarat itu telah terpenuhi maka calon santri akan diterima menjadi santri Pondok Pesantren Darul Qur’an, tidak ada proses seleksi, karena tujuannya adalah memberikan kesempatan yang luas bagi anak yang ingin belajar agama dan memperoleh predikat taqwa dan bermanfaat dunia akhirat.
Saat ini santri Pondok Pesantren Darul Qur’an  yang mukim (mondok) sebanyak 30 anak, terdiri dari 24 anak laki-laki dan 6 anak perempuan. Jumlah santri madrasah diniyah terdiri dari 39  anak laki-laki dan 41 anak perempuan sehingga berjumlah 80 anak. Jadi total santri seluruhnya sekitar 110 anak.
Sumber pembiayaan Kegiatan Majelis Ta’lim Darul Qur’an sampai saat ini hanya berasal dari sumbangan sukarela Jama’ah Majelis Ta’lim, masyarakat sekitar dan dari donator/dermawan lainnya. Sampai saat ini majelis ta’lim maupun pondok pesantren belum memiliki bentuk usaha yang produktif ataupun bantuan dari instansi pemerintah untuk pembiayaan mandiri dalam segala kegiatan Untuk memenuhi perannya secara optimal dalam mewujudkan fungsinya sebagai Lembaga Pendidikan dan Dakwah Islam.
Mengingat latar belakang di atas, Pondok Pesantren Darul Qur’an  akan terus berupaya mengembangkan sayap untuk mewujudkan jati diri sebagai wadah lembaga Islami agar mampu berfungsi secara efektif sebagai lembaga pusat dakwah islam, pendidikan dan pelayanan umat. Hal ini ditandai dengan telah tersedianya lahan dan bangunan kurang lebih seluas 204 m2 yang terletak di RT. 02 RW. 03 Desa Surotrunan, Alian, Kebumen, Jawa Tengah yang masih dalam Tahap perencanaan Pembangunan. Insya Allah, Niat dan Ridho Allah dan Rasulullah Mengiringi Tahap Pembangunan Pondok Pesantren Darul Qur’an. Amin.
B. PERMASALAHAN
Sampai saat ini pendidikan di Pondok Pesantren Darul Qur’an  berjalan dengan memanfaatkan bangunan yang kurang layak untuk di huni 34 santri. Di pondok mini itu para santri melakukan segala aktifitasnya baik belajar, diskusi, makan, mandi, mencuci, berlatih kegiatan islami hingga beristirahat. Kondisi kamar yang kurang jumlahnya dan ruang beraktifitas bagi santri sangat sempit, sehingga sangat tidak layak lagi untuk dijadikan tempat belajar mengajar. Minimnya fasilitas, serta sarana dan prasarana yang tersedia dirasakan sangat menghambat proses belajar mengajar sehingga mengulur waktu tercapainya tujuan utama pendidikan yaitu “Menciptakan Hafidz yang berakhlak mulia sesuai sunnah Rasulullah SAW”.
Menilik jumlah santri yang ada pada saat ini tidak sebanding dengan tingkat kemampuan daya dukung sarana prasarana Pondok Pesantren Darul Qur’an untuk menampung jumlah santri. Sementara itu masih banyak minat masyarakat yang berniat untuk medaftarkan anaknya agar menjadi santri Pondok Pesantren Darul Qur’an. Oleh karena itu pihak pondok pesantren berencana memperluas lokasi dan bangunan yang tersedia. Adapun lokasi pembangunan/pengembangan Pondok Pesantren Darul Qur’an  yaitu dengan membeli tanah dan membuat bangunan bertingkat. Sedangkan sumber pendanaan yang hanya berasal dari internal Majelis Ta’lim Darul Qur’an dan Masyarakat sekitar tidak dapat mendukung untuk terwujudnya pembangunan, sarana dan prasarana bagi santri Pondok Pesantren Darul Qur’an.
Sebagai lembaga pendidikan yang berkomitmen untuk memotivasi dan memfasilitasi masyarakat kurang mampu untuk belajar Ilmu Agama khususnya Al Qur’an, Pondok Pesantren Darul Qur’an  merasa sangat prihatin dengan kondisi ini. Maka kami segenap pengurus dan masyarakat sekitar yang tergabung dalam Panitia Pembangunan Pondok Pesantren Darul Qur’an  memberanikan diri untuk meluncurkan Program Pengembangan/Pembangunan Pondok Pesantren Darul Qur’an  Surotrunan.
Diharapkan dengan pembangunan ini, daya tampung santri dapat meningkat hingga mencapai jumlah maximal dan kajian untuk masyarakat luas dapat segera diselenggarakan dengan layak.
C. NAMA PROGRAM
       Program ini kami sebut “Program Pengembangan/Pembangunan Pondok Pesantren Darul Qur’an  Surotrunan, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah”.
D. TUJUAN
Adapun yang menjadi tujuan dari program ini adalah
1. Membangun Asrama Pondok Pesantren Darul Qur’an 
2. Membangun kelas/ruang belajar santri

F. RANCANGAN GAMBAR
Gambar desain kelas terlampir.


G. ANGGARAN DAN SUMBER PEMBIAYAAN
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan Pondok Pesantren Darul Qur’an sesuai dengan rincian bahan dan bangunan.

                 H. PENUTUP
Demikian Proposal Pengajuan Pembangunan Pondok Pesantren ini kami buat, semoga niat baik Bapak beserta jajarannya mendapat pahala dan keridhoan Allah SWT.
Harapan kami (Panitia Pembangunan) mendapat dukungan dan bantuan dari Bapak sehigga pelaksanaan pembangunan dapat segera terwujud serta terlaksana tanpa ada hambatan.Atas perhatiannya kami haturkan banyak terima kasih




























PPDQالمعهد الاسلامي السلفي دارالقرأن
PONDOK PESANTREN DARUL QUR’AN
RT.01 RW. III SUROTRUNAN ALIAN KEBUMEN Telp. 085 291 275 745
 


SUSUNAN PANITIA PEMBANGUNAN

  1. Pelindung                                : Kepala Desa Surotrunan
  2. Penasehat                               : Akhmad Fauzan Al Hafidz
  3. Ketua                                       : Widi Hardiyanto, S.Pd.
  4. Sekretaris                                : Henri Rifaldi Honiyun
  5. Bendahara                               : Agus Sobir Akbar
  6. Pengawas Pembangunan        : Muttaqin
  7. Seksi-seksi      :
X  Humas                               :  1.    Muchlisin
2.         Khoirussoleh
3.         Henri Kurniawan
4.         Faisal Hidayat

X  Penggalian dana               :  1.   Eko Prastyawan
2.      Khoirul Mukhlisin
3.      Aziz Rizal
4.      Anwar Yasin
5.      Basiron

X  Perlengkapan                    :  1.   Ahmad Hidayat
2.      Subhan
3.      Nur Khayat
4.      Mashuri

X  Pembantu Umum              : 1.    Ahmad Daimun
2.      Anis Fuad
3.      Muchtar Latif


  Surotrunan, 1 Mei 2013
Sekretaris


Henri Rifaldi Honiun
WidiKetua



Widi Hardiyanto, S.Pd.
Mengetahui
Kepala Desa Surotrunan

Khanifudin
Pengasuh

K. Ahmad Fauzan Al Hafidz




0 komentar: